Penelitian

Dalam rangka mendukung program yang dicanangkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk pembangunan berkelanjutan dan terintegrasi di berbagai bidang, Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran menyikapi dengan fokus-fokus kajian pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang selaras dengan program tersebut. Pembangunan berkelanjutan (Suistainable Development Goals; SDGs) terdiri 17 indikator yang juga disebut “Global Goals” bertujuan untuk memastikan tidak adanya kemiskinan dan manusia hidup dalam aman, nyaman dan layak di 2030.

Adapun cakupan penelitian-penelitian di lingkungan Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran lebih dari 90% mendukung  indikator nomor dua dari SDGs ini yaitu Zero Hunger dan sebagian lainnya mendukung indikator no poverty, gender equity, quality education, good health and wellbeing, industry, innovation and infrastructure yang dipublikasikan pada jurnal-jurnal nasional dan internasional bereputasi.

Informasi tersebut dapat diklik pada icon SDGs berikut

Pengabdian

Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) merupakan bagian integral tri dharma perguruan tinggi yang dalam pelaksanaannya tidak terlepas dari dua dharma yang lain serta melibatkan segenap sivitas akademik: dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan serta alumni. Secara filosofis, PKM merupakan wujud konkrit dari penerapan ilmu (axiology) yang bersifat siklus (cyclic) atau umpan balik (feed back), sehingga “jika dilaksanakan dengan baik, benar, sistematis dan konsisten (sesuai peta jalan dan rencana strategis)”, maka hasilnya bukan hanya memberdayakan dan memandirikan masyarakat serta menguatkan daya saing bangsa, tetapi akan semakin membangun (mengkonstruksi) dan menguatkan pendidikan dan penelitian. Secara teoretis maupun praktis, PKM potensial dilakukan dalam satu bidang ilmu (monodisiplin), antar bidang ilmu serumpun (interdisiplin), ragam bidang ilmu terkait (multidisiplin) dan antar bidang ilmu yang berlainan (transdisiplin), sehingga dapat mengintegrasikan dan mensinergikan seluruh potensi institusi dalam ikatan (bonding) kerja sama inter dan antar pelaku keilmuan. Secara praktis, PKM bersifat umum, artinya dapat diterapkan dan dilaksanakan dalam berbagai ruang dan masyarakat (baik di perkotaan, di pinggiran perkotaan maupun di pedesaan, baik di dalam negeri maupun di luar negeri), dapat dilaksanakan secara mandiri atau melalui kerja sama dengan berbagai pihak terkait (mitra atau stakeholders), serta dapat dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa.

Publikasi